SAAT warga Inggris ramai-ramai datang ke Tempat Pemungutan Suara pada
Kamis (7/5/2015), pemandangan berbeda justru terlihat dari para pemuda
Islam di sana. Para pemuda Muslim Inggris mengaku kurang tertarik dengan
pemilu yang digelar hari ini. Mereka berpendapat jika politik di
Inggris tidak menguntungkan bagi warga Muslim.
“Saya pikir sebagian besar warga Islam tidak tertarik dengan politik.
Saya tidak begitu tertarik politik. Sebagian besar teman saya tidak
tertarik politik,” ungkap Asad Qureshi penduduk Halifax, West Yorkshire,
Inggris tengah kepada BBC pada Selasa (5/5/2015).
“Warga Muslim Inggris merasa politik tidak berguna untuk mereka.
Pasalnya, umat Islam Inggris merasa pemerintah hampir selalu menentang
dan merugikan mereka,” tambah Qureshi.
Banyak Muslim merasa terjadi peningkatan Islamofobia di Inggris sejak terjadi serangan 911 pada tahun 2001.
Stigma buruk ini kian kuat setelah muncul berbagai berita tentang
pemuda pria dan perempuan yang melakukan perjalanan ke luar negeri,
hanya untuk bergabung dalam berbagai konflik di negara lain.
Secara tidak langsung tuduhan buruk kepada Islam yang diangkat berbagai
media membuat Muslim Inggris tersudut dan merasa terasing dari kehidupan
modern rakyat Inggris