KELOMPOK Negara Islam Irak dan Syam (ISIS) Rabu kemarin (6/5/2015)
melancarkan serangan di kota Deir Ezzor Suriah timur dalam upaya untuk
merebut bandara utama rezim, lembaga pengawas dan aktivis mengatakan.
Direktur Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia Rami Abdel
Rahman mengatakan bentrokan dan setidaknya satu ledakan bom bunuh diri
mengguncang lingkungan timur di Deir Ezzor yang dikendalikan oleh
pasukan rezim.
ISIS sudah menguasai sebagian besar provinsi Deir Ezzor dan kira-kira
setengah dari ibukota provinsi, kata aktivis media lokal Mohammed
al-Khleif.
“Bentrokan paling keras antara ISIS dan rezim sekarang berada di
lingkungan Al-Sanaa, Al-Rasafa, dan Al-OMAL di timur kota,” kata Khleif
kepada AFP.
Jika ISIS berhasil, maka Deir Ezzor akan menjadi ibukota provinsi
kedua yang jatuh ke tangan mereka setelah kota utara Raqqah yang menjadi
ibukota “khilafah.”
Abdel Rahman mengatakan bentrokan Rabu kemarin telah membunuh seorang
perwira rezim dan tiga tentara, namun dia belum mendapat rincian
terkait jatuhnya korban dari pihak ISIS